The Chronicle

1. Rungrado May Day Stadium (kapasitas 150.000 orang)


Rungrado May Day Stadium di Pyongyang, Korea Utara dibangun pada tahun 1989 dan memiliki kapasitas 150.000 orang. Menyerupai bunga mekar, bangunannya memiliki 16 lengkungan yang diatur dalam cincin. Pada tahun 1995, luar biasanya, 190.000 orang rela berjejalan untuk menyaksikan pertandingan gulat profesional.


2. Salt Lake Stadium (kapasitas 120.000 orang)


Salt Lake Stadium (nama resminya adalah Yuva Bharati Krirangan, Stadion Pemuda India) terletak di Salt Lake City, sebuah distrik dari Kolkata di India. Dibangun pada tahun 1984, stadion ini memiliki kapasitas 120.000 orang dan terutama digunakan untuk kegiatan sepak bola dan atletik.


3. Beaver Stadium (kapasitas 107.282 orang)

Beaver Stadium adalah homebase dari Penn State Nittany Lions dan terletak di Pennsylvania State University. Awalnya dibangun di lokasi saat ini pada tahun 1960 dengan kapasitas hanya 46.284 orang, Beaver Stadium terus berkembang sampai yang terbaru pada tahun 2001 di mana kapasitas saat ini menjadi107.282 orang.


4. Michigan Stadium (kapasitas 106.201 orang)

 Dijuluki "Rumah Besar", ini adalah stadion American football dari University of Michigan di Ann Arbor, Michigan. Dibangun pada tahun 1927, dengan kapasitas asli 72.000 orang yang kian meningkat dari tahun ke tahun melalui berbagai ekspansi, mempertahankan posisinya sebagai stadion American football terbesar di Amerika, hingga akhirnya kapasitasnya ditingkatkan menjadi 106.201.




5. Estadio Azteca (kapasitas 105.000 orang)


Estadio Azteca adalah stadion di Mexico City, Meksiko, homebase dari tim nasional sepak bola Meksiko dan tim Meksiko Club América.

Stadion Azteca adalah tempat penyelenggaraan utama untuk sepak bola pada Olimpiade 1968 dan merupakan satu-satunya stadion yang pernah menjadi tuan rumah dua pertandingan final Piala Dunia FIFA, pada tahun 1970 dan 1986. Ia juga menjadi tuan rumah partai perempat final 1986 antara Argentina dan Inggris di mana Diego Maradona mencetak gol "Tangan Tuhan" kedua dan "Goal of the Century". Stadion ini juga menjadi tuan rumah "Game of the Century", ketika Italia mengalahkan Jerman Barat 4-3 di perpanjangan waktu. Dengan kapasitas 105.000 orang, ini adalah stadion terbesar di Amerika Latin dan kelima terbesar di dunia.

6. Ohio Stadium (kapasitas 102.329 orang)

Dengan berbagai julukan (The House Harley Built, The Horseshoe, atau hanya 'Sepatu'), Ohio Stadium adalah homebase dari tim Amerika football Buckeyes di Ohio State University di Columbus, Ohio. Awalnya dibangun pada tahun 1922 (setelah mengalami beberapa renovasi selama bertahun-tahun sejak saat itu) stadion ini kini resmi berkapasitas 102.329 orang.


7. Bryant-Denny Stadium (kapasitas 101.000 orang)

 Bryant-Denny Stadium, yang terletak di Tuscaloosa, Alabama, adalah stadion homebase untuk tim American football Alabama University. Stadion ini dibuka pada tahun 1929, dan awalnya bernama Denny Stadium, untuk menghormati mantan presiden Alabama George Hutchenson Denny. Nama stadion diubah menjadi Bryant-Denny Stadium pada tahun 1975 setelah badan legislatif Alabama menetapkannya untuk menghormati pula pelatih terkenal Alabama Paul "Bear" Bryant. Stadion ini memiliki kapasitas tempat duduk untuk 101.000 orang, dan merupakan stadion terbesar di SEC, stadion terbesar keempat di Amerika Serikat dan stadion non-balap terbesar ketujuh di dunia berdasarkan jumlah tempat duduk.


8. Darrell K. Royal - Texas Memorial Stadium (kapasitas 100.119 orang)


Darrell K Royal-Texas Memorial Stadium (sebelumnya bernama War Memorial Stadium, Memorial Stadium, dan Texas Memorial Stadium), yang terletak di Austin, Texas, telah menjadi homebase bagi tim American football Longhorn University sejak 1924. Stadion ini saat ini berkapasitas 100.119 orang membuatnya menjadi stadion tempat American football terbesar berdasarkan kapasitas tempat duduk di negara bagian Texas, terbesar kelima stadion non-balap di NCAA dan Amerika Serikat, dan stadion non-balap kedelapan terbesar di dunia.


9. Melbourne Cricket Ground (kapasitas 100.018 orang)

Ada banyak stadion olahraga di seluruh dunia yang berkapasitas 100.000 orang (Gelora Bung Karno, Indonesia; Azadi Stadium, Iran; Jawaharlal Stadium, India) tapi trit ini lebih difokuskan pada Melbourne Cricket Ground, karena sejarahnya yang hebat. Tertua dari stadion-stadion di trit ini, stadion ini dibangun pada tahun 1853 dengan permainan pertama kriket dimainkan pada tanggal 30 September 1854. Sampai tahun 1970-an, hingga 130.000 orang bisa dijejalkan dalam stadion - namun sejak renovasi dan peraturan keselamatan diberlakukan kapasitasnya dibatasi menjadi hanya 100.018 orang saat ini.


10. Neyland Stadium (kapasitas 100.011 orang)


Neyland Stadium adalah stadion olahraga di Knoxville, Tennessee, berfungsi tidak saja sebagai homebase bagi tim American football Tennessee Volunteers, tetapi juga digunakan untuk menjadi tuan rumah beberapa konvensi yang besar dan venue untuk beberapa pertandingan eksibisi NFL terakhir antara Redskins Washington dan Houston Oilers selama masa transisi Oilers ke Nashville pada tahun 1998. Setelah 79 tahun dan 16 proyek perluasan, Neyland Stadion mencapai puncaknya pada kapasitas maksimum resmi 104.079 kursi. Kapasitas dikurangi menjadi 102.037. Hal ini membuatnya menjadi stadion non-balap kelima terbesar di Amerika Serikat dan stadion terbesar kesembilan non-balap di dunia.